Title: Serangan Kuyang
-------------------------
2,5 Tahun yang lalu, bibi saya sedang hamil tujuh bulan. Dan pada kamis sore beliau mengalami sakit dibagian perut dan beberapa kali keluar darah dari rahim beliau. Ini adalah ciri ciri seorang ibu hendak melahirkan.
Sejak sore hingga larut malam beliau masih dalam proses hendak melahirkan. Dengan dibantu oleh beberapa dukun beranak dan seorang perawat kampung. Beliau berjuang keras supaya bisa melahirkan seorang anak. Setelah beberapa jam beliau tidak bisa melahirkan, bahkan beliau kesulitan dan kesakitan yang terlihat sangat perih.
Beberapa kali air ketuban pecah, namun sang bayi masih belum juga bisa keluar.
Melihat hal ini para dukun beranak dan perawat serta paman saya (suami) bibi. Mereka agak panik dan kebingungan....
Beberapa obat tradisional pun diberi kepada sang bibi berharap sang bayi cepat keluar dgn selamat.
Namun setelah sekian lama bahkan hampir tengah malam...
Bibi saya tdk juga bisa melahirkan...
Saat itu saya dan saudara2 saya berkumpul didepan rumah beliau.
Ketika suasana sedang genting dan bercampur kepanikan.,
Tiba tiba saja, muncul sebuah cahaya merah seperti bola api dari arah barat rumah beliau. Ia melaju cepat secepat kilat dan seperti terjatuh di atas atap rumah beliau yang sedang dalam proses persalinan. Kami yang berada diluar terdiam melihat hal itu.
Dan kami pun akhirnya tidak memperdulikan nya....
Setelah beberapa menit kemudian, datang lagi sebuah cahaya merah seperti yang pertama kali.
Kali ini cahaya tersebut jauh lebih merah dan membara serta ukuran nya yang jauh lebih besar dari yang sebelum nya. Dan cahaya itu pun sekejap hilang diatas atap rumah seperti yang pertama.
Bulu kuduk kami berdiri tegak dan langsung bergegas menemui paman dan orang orang yang ada didalam rumah, serta memberi tahu apa yang telah kami lihat.
Mendengar hal itu paman saya pun mulai panik dan agak ketakutan.
Karna yang kami lihat itu adalah sesosok hantu. Ya Hantuen(Kuyang) nama nya. Beliau pun segera..
#Selanjutnya
Beliau(paman) pun segera memanggil mertua nya agar dengan cepat melakukan ritu dan membaca mantra mantra pengusir kuyang. Setelah beberapa menit ritual dilakukan. Bibi masih tidak bisa melahirkan, bahkan semakin larut malam bibi semakin banyak mengeluarkan darah.
Melihat hal itu orang tua bibi dengan segera dan berlari menuju ke rumah orang pintar untuk meminta bantuan.
Pada saat baru keluar rumah, orang tua bibi sangat terkejut melihat cahaya merah ......
#Selanjutnya
Orang tua bibi sangat terkejut melihat cahaya merah itu datang lagi tapi yang ini ukuran nya agak kecil dibandingkan dengan yang lebih dulu datang.
melihat hal itu beliau berlari kencang menemui orang pintar yang dikenal sakti.
sesampai nya di rumah orang pintar tsb. beliau menceritakan apa yang telah tejadi.
dengan cepat beliau berdua menuju rumah nya untuk mengusir kuyang yang menyerang bibi yang sedang dalam persalinan.
Selang beberapa waktu, akhirnya mereka pun tiba dirumah. dan orang pintar tersebut melihat kuyang sebanyak 7 tujuh sosok yang menyeramkan.
rupanya keempat dari ketujuh kuyang tsb sudah ada dan datang lebih dulu dari ketiga sosok yang terlihat oleh kami dan orang tua bibi. dan si orang pintar pun mengeluarkan kain hitam yang diambil dari saku kiri nya untuk......
#Selanjutnya
Dan si orang pintar mengambil kain hitam di saku kirinya dan dibacai pula mantra mantra. ia juga meminta agar dihidupkan sebuah api untuk membakar kemenyan.
Selesai membaca mantra mantra nya. Orang pintar tersebut meminta tiga biji merica untuk mengusir ketujuh sosok kuyang yang menyerang bibi.
Semua upacara selesai dilakukan, orang pintar tersebut menggenggam tiga biji merica dan meniup nya di arah selatan atas kaki bibi yang masih dalam keadaan lemah dan berdaya.
Bibi menjerit sangat kencang dan kedua mata nya terbuka lebar. rupanya kuyang tsb hendak merasuki bibi, akan tetapi si orang pintar mengambil sebuah cermin dan diletakan di bawah kaki serta di atas kepala bibi.
Melihat kondisi bibi yang semakin parah. Paman terlihat sangat panik, itu juga karna bibi yang belum bisa melahirkan bayi.
Setelah di beri penangkal oleh orang pintar, kondisi bibi agak lebih baik karna tidak bisa dirasuki sosok kuyang. akan tetapi bibi terus mengalami pendarahan yang luar biasa karena.....
#Selanjutnya
Tetapi bibi terus mengalami pendarahan hebat karena terlalu banyak darah yang keluar dan kondisi fisik bibi yang sudah melemah. keberadaan kuyang kuyang pun sudah agak menjauh namun belum pergi.
Paman dan Orang tua bibi akhirnya memutuskan untuk membawa bibi ke rumah sakit dgn harapan agar cepat melahirkan.
hal ini juga atas usul dari dukun beranak dan perawat yang membantu persalinan agar bibi di bawa ke rumah sakit saja. dan dapat pertolongan yang lebih baik lagi.
Setelah semua keluarga berunding, maka diputuskan bibi dibawa ke RS pada malam itu juga. dengan menggunakan perahu motor (Kelotok) yang ukuran nya cukup besar dan muatan nya cukup banyak. dengan dibantu warga dan tetangga, tanpa pikir panjang bibi pun diangkat oleh sekitar dua belas orang laki laki. Dengan berhati hati menuruni anak tangga menuju ke sungai untuk dibawa menggunakan perahu motor menuju RS yang jarak nya cukup jauh dari kampung.
sekitar jam 10 malam mereka pun berangkat menuju RS. kami tinggal dirumah, melihat keberangkatan mereka.
Namun selang beberapa menit setelah keberangkatan.....
#Episodeterakhir
Selang beberapa menit setelah keberangkatan, kami kembali melihat dua sosok kuyang yang seperti bola api mengikuti perahu motor yang membawa bibi ke RS.
Terlihat cahaya seperti api dan semacam darah tsb terbang dan mengincar si bibi dan bayi dalam kandungan nya.
dan lima sosok kuyang lainya, sudah tdk terlihat karna kami bukan dukun yang bisa melihat alam sebelah.
Kami pulang kerumah, dan mendengar kabar jam 3 dinihari bahwa bibi sedang dalam operasi sesar.
dan pagi nya sekitar jam 10 pagi, kami mendengar kabar bahwa bibi selesai dioperasi. dan bayi yang dikandung beliau tidak selamat. sang bayi sudah meninggal didalam perut sekitar 9 jam. begitu kata dokter.
operasi berjalan mengerikan. kepala sang bayi harus dipotong dan terpisah dari badan nya karna tim dokter kesulitan untuk mengeluarkan nya dari rahim sang bibi.
Beberapa jam kemudian, kepala bayi berhasil dikeluarkan dan langsung dijahit kembali untuk segera di makamkan.
keesokan sore nya, jasad sang bayi dibawa kekampung oleh paman utk segera dimakamkan.
sementara bibi dijaga oleh kedua orang tua nya di RS.
Dan bayipun dimakamkan sore itu juga.
TAMAT.
Note : Cerita. ini diangkat dari kisah nyata, menurut orang pintar yang membantu bibi, bayi tsb sudah meninggal sejak kedatangan nya saat kerumah bibi malam itu. bayi tsb dimakan roh dan darah nya oleh ketujuh sosok kuyang yang menyerang bibi. Serta bibipun hampir tidak selamat karena ulah kuyang kuyang tsb.
Dan Alhamdulillah bibi selamat dan sudah sembuh. dan sekarang sudah punya anak lagi setelah kejadian tsb.
Sekian.
Kalimantan Tengah 03 Agustus 2018.
-------------------------
2,5 Tahun yang lalu, bibi saya sedang hamil tujuh bulan. Dan pada kamis sore beliau mengalami sakit dibagian perut dan beberapa kali keluar darah dari rahim beliau. Ini adalah ciri ciri seorang ibu hendak melahirkan.
Sejak sore hingga larut malam beliau masih dalam proses hendak melahirkan. Dengan dibantu oleh beberapa dukun beranak dan seorang perawat kampung. Beliau berjuang keras supaya bisa melahirkan seorang anak. Setelah beberapa jam beliau tidak bisa melahirkan, bahkan beliau kesulitan dan kesakitan yang terlihat sangat perih.
Beberapa kali air ketuban pecah, namun sang bayi masih belum juga bisa keluar.
Melihat hal ini para dukun beranak dan perawat serta paman saya (suami) bibi. Mereka agak panik dan kebingungan....
Beberapa obat tradisional pun diberi kepada sang bibi berharap sang bayi cepat keluar dgn selamat.
Namun setelah sekian lama bahkan hampir tengah malam...
Bibi saya tdk juga bisa melahirkan...
Saat itu saya dan saudara2 saya berkumpul didepan rumah beliau.
Ketika suasana sedang genting dan bercampur kepanikan.,
Tiba tiba saja, muncul sebuah cahaya merah seperti bola api dari arah barat rumah beliau. Ia melaju cepat secepat kilat dan seperti terjatuh di atas atap rumah beliau yang sedang dalam proses persalinan. Kami yang berada diluar terdiam melihat hal itu.
Dan kami pun akhirnya tidak memperdulikan nya....
Setelah beberapa menit kemudian, datang lagi sebuah cahaya merah seperti yang pertama kali.
Kali ini cahaya tersebut jauh lebih merah dan membara serta ukuran nya yang jauh lebih besar dari yang sebelum nya. Dan cahaya itu pun sekejap hilang diatas atap rumah seperti yang pertama.
Bulu kuduk kami berdiri tegak dan langsung bergegas menemui paman dan orang orang yang ada didalam rumah, serta memberi tahu apa yang telah kami lihat.
Mendengar hal itu paman saya pun mulai panik dan agak ketakutan.
Karna yang kami lihat itu adalah sesosok hantu. Ya Hantuen(Kuyang) nama nya. Beliau pun segera..
#Selanjutnya
Beliau(paman) pun segera memanggil mertua nya agar dengan cepat melakukan ritu dan membaca mantra mantra pengusir kuyang. Setelah beberapa menit ritual dilakukan. Bibi masih tidak bisa melahirkan, bahkan semakin larut malam bibi semakin banyak mengeluarkan darah.
Melihat hal itu orang tua bibi dengan segera dan berlari menuju ke rumah orang pintar untuk meminta bantuan.
Pada saat baru keluar rumah, orang tua bibi sangat terkejut melihat cahaya merah ......
#Selanjutnya
Orang tua bibi sangat terkejut melihat cahaya merah itu datang lagi tapi yang ini ukuran nya agak kecil dibandingkan dengan yang lebih dulu datang.
melihat hal itu beliau berlari kencang menemui orang pintar yang dikenal sakti.
sesampai nya di rumah orang pintar tsb. beliau menceritakan apa yang telah tejadi.
dengan cepat beliau berdua menuju rumah nya untuk mengusir kuyang yang menyerang bibi yang sedang dalam persalinan.
Selang beberapa waktu, akhirnya mereka pun tiba dirumah. dan orang pintar tersebut melihat kuyang sebanyak 7 tujuh sosok yang menyeramkan.
rupanya keempat dari ketujuh kuyang tsb sudah ada dan datang lebih dulu dari ketiga sosok yang terlihat oleh kami dan orang tua bibi. dan si orang pintar pun mengeluarkan kain hitam yang diambil dari saku kiri nya untuk......
#Selanjutnya
Dan si orang pintar mengambil kain hitam di saku kirinya dan dibacai pula mantra mantra. ia juga meminta agar dihidupkan sebuah api untuk membakar kemenyan.
Selesai membaca mantra mantra nya. Orang pintar tersebut meminta tiga biji merica untuk mengusir ketujuh sosok kuyang yang menyerang bibi.
Semua upacara selesai dilakukan, orang pintar tersebut menggenggam tiga biji merica dan meniup nya di arah selatan atas kaki bibi yang masih dalam keadaan lemah dan berdaya.
Bibi menjerit sangat kencang dan kedua mata nya terbuka lebar. rupanya kuyang tsb hendak merasuki bibi, akan tetapi si orang pintar mengambil sebuah cermin dan diletakan di bawah kaki serta di atas kepala bibi.
Melihat kondisi bibi yang semakin parah. Paman terlihat sangat panik, itu juga karna bibi yang belum bisa melahirkan bayi.
Setelah di beri penangkal oleh orang pintar, kondisi bibi agak lebih baik karna tidak bisa dirasuki sosok kuyang. akan tetapi bibi terus mengalami pendarahan yang luar biasa karena.....
#Selanjutnya
Tetapi bibi terus mengalami pendarahan hebat karena terlalu banyak darah yang keluar dan kondisi fisik bibi yang sudah melemah. keberadaan kuyang kuyang pun sudah agak menjauh namun belum pergi.
Paman dan Orang tua bibi akhirnya memutuskan untuk membawa bibi ke rumah sakit dgn harapan agar cepat melahirkan.
hal ini juga atas usul dari dukun beranak dan perawat yang membantu persalinan agar bibi di bawa ke rumah sakit saja. dan dapat pertolongan yang lebih baik lagi.
Setelah semua keluarga berunding, maka diputuskan bibi dibawa ke RS pada malam itu juga. dengan menggunakan perahu motor (Kelotok) yang ukuran nya cukup besar dan muatan nya cukup banyak. dengan dibantu warga dan tetangga, tanpa pikir panjang bibi pun diangkat oleh sekitar dua belas orang laki laki. Dengan berhati hati menuruni anak tangga menuju ke sungai untuk dibawa menggunakan perahu motor menuju RS yang jarak nya cukup jauh dari kampung.
sekitar jam 10 malam mereka pun berangkat menuju RS. kami tinggal dirumah, melihat keberangkatan mereka.
Namun selang beberapa menit setelah keberangkatan.....
#Episodeterakhir
Selang beberapa menit setelah keberangkatan, kami kembali melihat dua sosok kuyang yang seperti bola api mengikuti perahu motor yang membawa bibi ke RS.
Terlihat cahaya seperti api dan semacam darah tsb terbang dan mengincar si bibi dan bayi dalam kandungan nya.
dan lima sosok kuyang lainya, sudah tdk terlihat karna kami bukan dukun yang bisa melihat alam sebelah.
Kami pulang kerumah, dan mendengar kabar jam 3 dinihari bahwa bibi sedang dalam operasi sesar.
dan pagi nya sekitar jam 10 pagi, kami mendengar kabar bahwa bibi selesai dioperasi. dan bayi yang dikandung beliau tidak selamat. sang bayi sudah meninggal didalam perut sekitar 9 jam. begitu kata dokter.
operasi berjalan mengerikan. kepala sang bayi harus dipotong dan terpisah dari badan nya karna tim dokter kesulitan untuk mengeluarkan nya dari rahim sang bibi.
Beberapa jam kemudian, kepala bayi berhasil dikeluarkan dan langsung dijahit kembali untuk segera di makamkan.
keesokan sore nya, jasad sang bayi dibawa kekampung oleh paman utk segera dimakamkan.
sementara bibi dijaga oleh kedua orang tua nya di RS.
Dan bayipun dimakamkan sore itu juga.
TAMAT.
Note : Cerita. ini diangkat dari kisah nyata, menurut orang pintar yang membantu bibi, bayi tsb sudah meninggal sejak kedatangan nya saat kerumah bibi malam itu. bayi tsb dimakan roh dan darah nya oleh ketujuh sosok kuyang yang menyerang bibi. Serta bibipun hampir tidak selamat karena ulah kuyang kuyang tsb.
Dan Alhamdulillah bibi selamat dan sudah sembuh. dan sekarang sudah punya anak lagi setelah kejadian tsb.
Sekian.
Kalimantan Tengah 03 Agustus 2018.
No comments:
Post a Comment